Popular Post

Posted by : Unknown Selasa, 01 Oktober 2013

Pembangunan dan Pertumbuhan Ekonomi

          I.      Pembangunan Ekonomi
a.     Pengertian Pembangunan Ekonomi
            Pembangunan ekonomi adalah suatu proses perubahan menuju arah perbaikan yang dilakukan secara sadar dan terencana guna meningkatkan taraf hidup masyarakat.
b.     Tujuan Pembangunan Ekonomi
a)     Meningkatkan kualitas hidup masyarakat dalam memenuhi kebutuhan hidup.
b)     Memperluas distribusi barang kebutuhan pokok.
c)     Memperluas kesempatan kerja.
d)     Memperbaiki kualitas pendididkan.
e)     Meningkatkan pemahaman dan tingkah laku masyarakat dalam menunjang tinggi nilai-nilai luhur budaya bangsa.
f)      Meingkatkan pendapatan masyarakat.
g)     Memperluas pilihan ekonomi dan sosial bagi tiap-tiap individu secara keseluruhan.
c.     Faktor-faktor yang Memengaruhi Pembangunan
1.     Faktor-faktor Ekonomi
a)     Sumber daya alam
b)     Sumber daya manusia
c)     Modal
d)     Teknologi dan kewirausahaan
2.     Faktor Nonekonomi
a)     Kondisi kestabilan dan keamanan negara
b)     Kemudahan birokasi
c)     Etos kerja masyarakat dan pemerintah
d)     Kondisi sosial budaya masyarakat
d.     Indikator Pembangunan Ekonomi
            Indikator pembangunan adalah suatu ukuran untuk mengevaluasi pelaksanaan pembangunan ekonomi.
1.     Indikator Keberhasilan Pembangunan Ekonomi
a)     Pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB)
b)     Pendapatan Per Kapita
c)     Indeks Kualitas Hidup
d)     Indeks Pembangunan Manusia
2.     Masalah-masalah dalam Pembangunan
a)     Kemiskinan dan Ketimpangan Pendapatan
b)     Pengangguran
c)     Tingkat Inflasi yang Tinggi
d)     Kerusakan Sumber Daya Alam
         II.      Pertumbuhan Ekonomi
      Pertumbuhan ekonomi adalah kenaikan pendapatan nasional(dalam hal ini kapasitas produksi barang dan jasa) tanpa memandang kenaikan tersebut lebih besar atau lebih kecil dari tingkat pertumbuhan penduduk atau ada tidaknya perubahan dalam struktur ekonomi.
a.     Teori-teori Pertumbuhan Ekonomi
1.     Teori Klasik
a)     Adam Smith
      Pertumbuhan output total ditentukan oleh tiga variabel, yaitu SDA, SDM, dan stok kapital yang ada.
      Pertumbuhan penduduk akan menentukan luasnya pasar dan menentukan laju pertumbuhan ekonomi.
b)     David Ricardo
      Oleh karena terbatasnya tanah, pertumbuhan penduduk9tenaga kerja) akan menurunkan produk marginal, dikenal dengan the law of diministhing return.
2.     Teori Neoklasik
a)     Joseph A. Schumpeter
            Proses pertumbuhan ekonomi adalah proses inovasi yang dilaksanakan oleh para inovator dan wirausaha(enterpreneur).
b)     Robert Solow
            Pertumbuhan ekonomi bergantung pada penambahan penyediaan faktor-faktor produksi dan tingkat kemajuan teknologi.
3.     Teori Neokeynes
a)     Roy F. Harrod dan Evsey D. Domar
            Adanya pengaruh investasi pada permintaan agrerat dan pertumbuhan kapasitas produksi yang ada pada akhirnya dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi, penanaman modal menjadi penting.
4.     Teori W.W. Rostow
      Proses pembangunan ekonomi dalam suatu masyarakat dapat berlangsung melalui tahap-tahap:
·         Masyarakat tradisional.
·         Prakondisi untuk lepas landas.
·         Lepas landas.
·         Menuju kedewasaan.
·         Era konsumsi tinggi.
5.     Teori Karl Bucher
      Perkembangan ekonomi dibagi menjadi 4 tahap:
·         Produksi untuk kebutuhan sendiri (rumah tangga tertutup).
·         Perekonomian sebagai perluasan pertukaran produksi di pasar (rumah tangga kota).
·         Perekonomian nasional, peran perdagangan semakin penting (rumah tangga negara).
·         Kegiatan perdagangan telah meluas melintasi batas negara (rumah tangga dunia).
      Kesimpulannya , bahwa pertumbuhan ekonomi merupakan perkembangan kegiatan ekonomi yang menyebabkan barang dan jasa dalam masyarakat bertambah dan kemakmuran masyarakat meningkat dalam jangka panjang.
b.     Menghitung Laju Pertumbuhan Ekonomi
r(t-1, t)=PDBt-PDBt-1PDBt-1×100%
C.   Dampak Penganguran dan Cara Mengatasinya
1.     Dampak Penganguran
a.     Menurunnya permintaan agrerat yang disebabkan banyaknya orang yang tidak memiliki penghasilan.
b.     Menurunnya penawaran agrerat karena kegiatan produksi menurun.
c.     Menurunnya tingkat upah.
d.     Menurunnya tingkat kesejahteraan rakyat.
e.     Menurunnya tingkat investasi.
f.      Menurunnya penerimaan negara dari sektor pajak.
g.     Menurunnya potensi dan produktivitas individu.
h.     Munculnya sektor informal, terutama di perkotaan.
i.      Menimbulkan masalah-masalah sosial.
j.      Meningkatkan angka kemiskinan.
2.     Upaya Mengatasi Pengangguran
a.     Cara Mengatasi Pengangguran Struktural dan Teknologi
            Disebabkan oleh ketidakmampuan tenaga kerja mengembangkan ketrampilan dalam rangka menyesuaikan diri dengan penerapan teknologi baru. Jadi cara mengatasinya dengan melakukan program pelatihan kerja secara berkelanjutan.
b.     Cara mengatasi Pengangguran Siklikal
            Disebabkan lesunya iklim kegiatan ekonomi. Jadi cara mengatsinya denagn mengambil kebijakan giskal dan moneter guna menggairahkan kembali iklim ekonomi dan meningkatkan permintaan masyarakat atas barang dan jasa.
c.     Cara Mengatasi Pengangguran Friksional
            Disebabkan adanya perpindahan atau peralihan yang dilakukan oleh tenaga kerja dari satu sektor ke sektor lain. Jadi cara mengatasinya dengan memperlancar arus informasi pekerjaan secara luas sehingga dapat mempercepat pertemuan antara permintaan dan penawaran tenaga kerja.
d.     Cara Mengatasi Pengangguran Musiman
            Disebabkan adanya masa tunggu musim panen dan musim tanam pada bidang usaha pertanian, perkebunan, dan peternakan. Jadi cara mengatasinya dengan mengembangkan kegiatan yang produktif pada saat mengisi masa tunggu tersebut.
e.     Cara Mengatasi Pengangguran Teknologi
            Disebabkan adanya program padat modal yang dilakukan perusahaan dalam menggunakan teknologi canggih dan modern. Jadi cara mengatasinya denagn melakukan mutasi kerja sehingga tenaga kerja dapat terhindar dari PHK.
f.      Cara Mengatasi Pengangguran karena Kurangnya Permintaan Agrerat
            Disebabkan karena lesunya kegiatan ekonomi. Untuk menhidupkan kegiatan ekonomi dibutuhkan investasi dalam skala besar sehingga permintaan  agrerat yang berasal dari rumah tangga, perusahaan, dan pemerintah meningkat.
g.     Cara Mengatasi Setengah Pengangguran
            Disebabkan karena kurangnya jam kerja. Jadi cara mengatasinya denagn memperluas lapangan kerja.

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © SELVI POENYA - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -